SHARING SESSION ABOUT BEING PRODUCTIVE
SHARING PENTING NYA AKTIF SAAT MENJADI MAHASISWA
Mungkin banyak yang nanya seberapa pentingnya sih aktif saat menjadi mahasiswa? penting banget gak sih? baik,disini gue bakal jelasin seberapa pentingnya itu. Tapi sebelumnya disini tujuan gue cuma sharing aja,gak ada maksud apapun apalagi untuk menyindir seseorang,tidak. Bahasa yang gue gunain pun bahasa formal sehari-hari aja. Semoga bermanfaat.
Menjadi orang yang produktif serta aktif adalah soft skill yang gak semua orang miliki. Banyak dari mereka tidak punya niat untuk menjadi aktif sehingga mereka pun menjadi yang paling terbelakang diantara yang lain. Pernah sewaktu-waktu gue baca salah satu akun base di sosial media,yang isinya 'merendahkan skill seseorang mengenai keaktifan nya di dalam suatu organisasi'. Well ...
At least I am used to work in a team,I am used to face different people,I am both used to lead others and be leaded by someone else. I learned new things even though the job desc are remain the same. I didn't waste my time for being loner and judging others with passion.
-anonym
Yang selama ini gue pikirin adalah gimana kalau semisalnya gue emang 'kurang' dalam nilai akademis,setidaknya gue bisa improve soft skill gue; Managing,Communicating,Creativity,Developing, etc.
Jadi menurut pendapat pribadi, sebisa mungkin gue mengatur waktu sebaik mungkin,kenapa? karena nantinya kita bakal terjun ke dunia kerja yang sesungguhnya. Dunia kerja yang sesungguhnya itu gak sesuai ekspetasi kita,kita harus kuat dibawah tekanan,harus mengahadapi banyak banget 'tantangan'. Dan gue pun mikir,gue gabisa terus-terusan main handphone di kamar cuma main sosmed dan liatin status orang aja sementara banyak orang di luar sana yang sedang bersaing dan terus meningkatkan kualitas dirinya.
Setiap orang punya banyak cara untuk ngisi waktu luang mereka. Ada beberapa dari temen-temen gue yang ngisi waktu nya dengan mengajar,ada yang aktif di organisasi dll. Disini kegiatan gue untuk ngisi waktu luang adalah menjadi seorang volunteer karena gue lebih suka jadi volunteer dibanding terikat di suatu organisasi. Jadi kalau ada event yang ngebutuhin volunteer sebisa mungkin gue selalu ikut kalau ada waktu luang.
Mungkin ini beberapa pertanyaan dari beberapa teman-teman gue prihal ini :
1. kak,aku mau ikut organisasi tapi gak punya pengalaman gimana dong?
jawaban : pengalaman itu harus di cari dan di temukan. kalau kamu ga pernah untuk mencoba mencari pengalaman tsb sampai kapan kamu mau bilang seperti itu? coba mencari pengalaman apapun itu,jangan pernah takut untuk mencoba.
2. tapi gue takut gagal,gimana?
jawaban : jangan pernah takut ! gak ada salah nya kan kalau mencoba? kalau berhasil itu bonus buat kalian.
3. Gue mau ikutan kaya volunteer kaya gitu tapi gaada temen barengan nya
jawaban : kenapa harus selalu bareng temen kalau sendiri pun bisa? bareng temen boleh,tapi jangan bergantungan sama temen. jangan selalu ikut-ikutan temen. lakukan dengan diri lu sendiri.
4. Gamau ikut-ikutan acara kaya gitu,capek males,mending tidur dirumah enak gak cape.
jawaban : thats all your decision. tapi saran gue gunain waktu luang lu sebaik mungkin,jangan sampai kalian kalah dari orang di luar sana yang sedang berproses maju.
5. Ribet tau,transport nya mahal,ini itu pokoknya butuh perjuangan,
jawaban : well,all of us needs an effort and struggle to achive it. gaada pekerjaan yang gak butuh perjuangan. inget ya,mie harus di masak dulu sebelum di sajikan dan di makan dengan enak.
Balik lagi ke judul,seberapa penting sih?
Jadi gini,menjadi mahasiswa aktif di dalam suatu organisasi intenal maupun eksternal itu gak ada rugi nya kok. Justru kalian bakalan dapet banyak banget manfaat dari pengalaman itu. Kalian bisa bertemu dengan orang-orang hebat,kalian bisa mengembangkan diri kalian sendiri,kalian bisa mengatur waktu serta mengelola suatu orgaisasi/kegiatan. Aktif sebagai mahasiswa dalam artian disini adalah kalian membangun jati diri,mengembangkan potensi yang ada didalam diri serta ikut membantu sukses nya kegiatan tersebut. Penting nya setelah kalian ikut kegiatan tersebut adalah disaat kalian udah terjun ke dunia kerja. Sesuai pengalaman saya saat wawancara,pertanyaan HRD pertama kali bukanlah "Berapa IP kalian?" bukan. HRD akan bertanya mengenai "Kegiatan apa yang kamu lakukan di kuliah?". Otomotis kalian akan menyebutkan kegiatan apa saja yang kamua lakukan saat di perkuliahan. Ini ada pengalaman dari salah satu temen jauh gue yang udah lulus kuliah,pas ditanya oleh seorang HRD "selama 4 tahun kuliah kamu udah ngapain aja?" dan BOOM dia selama kuliah gak aktif. Dan akhirnya gabisa jawab pertanyaan itu selain 'belajar'. Hal yang gue tangkep dari cerita dia adalah HRD lebih mengutamakan kegiatan apa saja yang telah kita lakukan selama kuliah terutama bagi HRD di suatu perusahaan biasanya para HRD mengutamakan para pelamar yang bisa aktif berkomunikasi dan juga bagus dalam teamwork.
Saran : usahain gue usahain gunain waktu luang diisi dengan kegiatan positif,misalnya mengajar anak-anak, ikut aktif di kegiatan internal kampus,atau ikut kegiatan relawan di luar kampus. usahain jangan sampai nanti saat lulus kuliah kalian menyesal dan berasumsi "gue gapunya pengalaman apa-apa." padahal kalian bisa gunain waktu kuliah.
Tips : Bulatkan tekad dan niat,lakukan sampai selesai jangan setengah-setengah,cari hal-hal yang bermanfaat yang menguntungkan buat diri sendiri ataupun orang lain.
Mungkin sampai disini aja sesi sharing nya,next time gue bakal sharing-sharing hal positif lainnya seperti : Tips-tips,saran-saran,how to grab it,dan pengalaman gue menjadi relawan di berbagai kegiatan relawan. Last but not last,mohon maaf kalau ada bahasa yang salah kata,sekian.
C u.
*kritik dan saran diterima.
Sources: google images.
Komentar
Posting Komentar